PKL Komunitas Berbasis IPE di Poltekkes Kemenkes Pangkal Pinang
Poltekkes Kemenkes Pangkal Pinang pada Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025 akan melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) komunitas berbasis Interprofesional Education (IPE). Praktik Kerja Lapangan komunitas berbasis IPE bagi mahasiswa Diploma Tiga (D3) Kesehatan di Politeknik Kesehatan (Poltekkes) merupakan bagian integral dari kurikulum yang dirancang untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dalam konteks pelayanan kesehatan masyarakat. Praktik Kerja Lapangan merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa secara interdisipliner, institusional, dan kemitraan sebagai salah satu bentuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu, merupakan salah satu bentuk pendidikan interprofessional dengan kegiatan: beberapa mahasiswa dari berbagai profesi akan mempelajari profesi lainnya, belajar bersama untuk menciptakan kolaborasi efektif dan pada akhirnya meningkatkan outcome kesehatan yang diinginkan. Pendidikan interprofesional merupakan tahap yang penting dalam upaya mempersiapkan lulusan atau profesional kesehatan yang siap untuk bekerja dalam sebuah tim dan melakukan praktik kolaborasi dengan efektif untuk merespon atau memecahkan masalah yang ada di masyarakat.
Adapun tujuan dari pendekatan ini adalah mempersiapkan mahasiswa untuk bekerja dalam tim interprofesional di lapangan, terutama dalam konteks kesehatan masyarakat. Pelaksanaan PKL komunitas berbasis IPE bagi mahasiswa Poltekkes Kemenkes Pangkal Pinang dirancang untuk memperkenalkan mahasiswa pada pengalaman kerja nyata yang melibatkan kolaborasi lintas disiplin dalam konteks pelayanan kesehatan komunitas. Pelaksanaan PKL Komunitas berbasis IPE ini bertujuan juga untuk mendapatkan pengalaman kolaboratif yang memberikan mahasiswa kesempatan untuk bekerja sama dengan rekan-rekan dari berbagai program studi kesehatan lainnya, seperti keperawatan, kebidanan, gizi, dan farmasi, dalam menangani masalah kesehatan di komunitas. Kemudian sebagai jalan penerapan teori dalam praktik dengan mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh di kelas dalam konteks nyata, dengan fokus pada pengembangan keterampilan kolaborasi dan komunikasi. Serta peningkatan kualitas pelayanan yang mengintegrasikan berbagai kompetensi profesional untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih komprehensif dan holistik kepada masyarakat.
Pelaksanaan PKL komunitas berbasis IPE di Poltekkes Pangkal Pinang melibatkan mahasiswa Prodi DIII Gizi dan Prodi DIII Keperawatan. Dengan maksud memberikan pengalaman praktik kerja lapangan yang bersifat komunitas antar profesi pada mahasiswa dalam program pelayanan kesehatan primer sehingga mampu berperan dalam upaya pencegahan stunting dan penguatan kesehatan ibu, bayi, dan anak di masyarakat bercirikan wilayah kepulauan melalui kolaborasi IPE dan koordinasi lintas program dan sektor. Kegiatan PKL Komunitas berbasis IPE mencakup kegiatan promotif preventif dan tata laksana klinis di desa/kelurahan dengan sasaran strategis pada 5 (lima) program prioritas, antara lain: 1) pencegahan stunting; 2) penguatan Kesehatan Ibu, Bayi dan Anak (KIBA) melalui pemeriksaan dan pemantauan kesehatan ibu hamil, ibu nifas, bayi, baduta, balita, remaja, usia produktif dan lansia; 3) peningkatan kesehatan dan pencegahan serta penemuan masalah kesehatan prioritas (Kanker, jantung, stroke, dan urogenitalia serta diabetes mellitus) yang berfokus pada masyarakat pesisir di kepulauan melalui skrining dan edukasi yang dilakukan oleh mahasiswa PKL Komunitas berbasis IPE yang didampingi oleh tim puskesmas dan para kader.
Target sasaran dalam PKL Komunitas ini adalah tingkat rumah tangga dan komunitas. Program kegiatan terhadap sasaran meliputi kunjungan rumah pada keluarga yang memiliki faktor risiko, pengumpulan data komunitas melalui berbagai sumber, perencanaan kegiatan bersama Puskesmas, Pemerintah dan Tokoh masyarakat, pelaksanaan kegiatan/intervensi kesehatan dengan kolaborasi interprofesi pada mahasiswa dan pendampingan serta dukungan semua sektor, termasuk juga monitoring dan evaluasi kegiatan, serta pelaporan. Pelaksanaan PKL Komunitas berbasis IPE di Poltekkes Kemenkes Pangkal Pinang merupakan implementasi dari mata kuliah Pemberdayaan Masyarakat Kepulauan (1 SKS), Keperawatan Keluarga (1 SKS), dan Keperawatan Gerontik (1 SKS) pada Prodi DIII Keperawatan; serta mata kuliah Program Intervensi Gizi Masyarakat (4 SKS) pada Prodi DIII Gizi. Kegiatan PKL Komunitas akan dilaksanakan selama 21 hari (19 hari kegiatan + 1 hari keberangkatan dan 1 hari penarikan) dengan durasi kegiatan per hari rata-rata 8 jam, serta ditambah 3 hari untuk implementasi kegiatan di Puskesmas bagi mahasiswa Prodi Gizi.
Proses pembekalan PKL komunitas berbasis IPE juga sudah dilaksanakan pada tanggal 9 sd 11 April 2025. Selanjutnya pembukaan akan dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 14 April 2025 di Kantor Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. Kegiatan ini juga mendapat dukungan sepenuhnya dari Direktur dan Wakil Direktur 1 Bidang Akademik, termasuk dalam pembiayaan kegiatan ini. Akhirnya kita semua berharap kegiatan PKL komunitas berbasis IPE ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.